Get Gifs at CodemySpace.com

Senin, 11 Juni 2012

Rekonstruksi Pesantren Masa Depan


Buku               : Rekonstruksi Pesantren Masa Depan Dari Tradisional, Modern Hingga
                          Post Modern.
Penulis             : Rohandi Abdul fatah, Tata Tufik, Abdul Mukti Bisri
Tebal               : 247 halaman
Cetakan           : I, 2005
Peresensi         : Azmal Fakhri Hsb
Pesantren adalah lembagai Ilmu yang tertua di dunia, muncul dari sebuah perkumpulan murid yang berguru kepada seorang kiyai dan muridnya semakin banyak dan berfikir membangun sebuah pemukiman dan tempat belajar di kalangan rumah kiyainya sehingga terbangunlah sebuah pondok pesantren, dilihat dari metode mengajarnya hingga tata cara kehidupannya yang amat klasik, sehingga pesantren memiliki peran penting dalam sejarah perkembangan pendidikan di Indonesia, akan tetapi kenyataan sosialnya pesantren tidak mendapat perhatian dan intervensi yang signifikan dari pemerintah bahkan terkadang di anggap sebagai lembaga yang eksklusif dan tidak berkembang dengan seringannya zaman, perkembangan teknologi dan metode belajar yang modern menyimpangkan pesantren dari jadi dirinya yang asli.
Reaktualisasi metode pembelajaran di pondok pesantren yang di mulai pada tahun 1934, para pemikir Islam KH. Imam Zarkasyi, KH. A Wahid Hasyim, KH. Ahmad Dahlan dan lembaga Muhammadiyah memulai sebuah pembaharuan dengan metode pembelajaran dengan menggunakan madrasah sebagai tempat pembelajaran yang nyaman dan membangun nizham-nizam begitu juga ilmu yang ada, mereka mencampurkan pembelajaran agama dan Ilmu umum mejadi satu pembelajaran sehingga santri yang di kenal dengan watak ortodoks akan terbelakang meningkatkan potensi dan kapasitasnya sehingga tidak di pungkiri lagi pondok pesantren di masa sekarang memiliki otoritas di mata masyarakat.

Perkembangan yang ada dari kegiatan pesantren dari kehidupan asrama, organisasi, cara belajar, sanksi dan hubungan guru dan murid, menjadikan jiwa santri menjadi percaya akan jati dirinya dan rasa tenggang rasa yang sangat tinggi sehingga ini menjadi bibit kehidupan masa depan yang lebih cemerlang dari siswa/wi keluaran sekolah biasa, kesejahteraan pondok pesantren sudah seharusnya diperhatikan pemerintah baik itu sedara fisik dan kualitasnya.
Dalam tahapan perkembangan pesantren Post Modern pesantren tidak akan pernah menghilangkan hal yang menjadi hard-warenya seperti : masjid, pondok, ruang belajar, kitab-kitabnya, begitu juga sofa-warenya, seperti : tujuan pendidikan, kurikulum, metode pembelajaran, sistem evaluasi, dan perangkat lainnya yang menunjang proses belajar mengajar,  
Buku ini menjadi mengulas sejarah terbentuknya pesantren hingga bangkitnya jiwa dan otoritas pesantren hingga pos modern.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

semua yang ada di blog ini hanya sebuah ungkapan dari apa yang terjadi di dunia sekarang ini